"Apa bedanya kamu dengan kipas angin? Kalau kipas muternya di tempat, kalau kamu muternya di hati dan pikiran 😆"
Sebagai orang yang mudah berkeringat dan tidak betah dengan suhu panas apalagi ekstrim yang belakangan melanda Indonesia, hampir semua ruangan di rumahku menggunakan Kipas Angin untuk penghilang rasa gerah. Meski tidak bisa menurunkan suhu udara secara keseluruhan layaknya air conditioner atau AC, namun pertimbangan biaya dan perawatan membuatku setia dengan produk elektronik jenis ini.
Terdapat beberapa jenis kipas angin seperti, kipas angin gantung (ceiling fan), kipas angin lantai (floor fan), kipas angin meja (desk fan), kipas angin berdiri (standing fan), kipas angin dinding (wall fan) dan lainnya.
Tetapi hanya dua jenis kipas angin yang menjadi Teman Wajib Anda dan sering aku gunakan sebagai peralatan elektronik rumah tangga, yaitu kipas angin berdiri dan kipas angin dinding.
Baca Juga: Jadikan Rumah Lebih Sejuk Dengan Model Kanopi Berikut ini
Perbedaan stand fan dan wall fan:
➱ Kipas Angin Berdiri (STANDING FAN)
Kipas angin berdiri atau standing fan adalah tipe kipas yang memiliki ukuran lebih panjang dan umumnya diletakkan secara berdiri. Standing fan cocok digunakan di ruangan berukuran besar karena mampu menjangkau ruangan secara keseluruhan.
Aku pribadi menggunakan kipas jenis ini di ruangan yang lebih besar atau dengan penghuni lebih banyak, seperti ruang tamu maupun family room karena fleksibel sehingga bisa dipindah tempatkan sesuai kebutuhan. Selain itu, Kipas Angin Miyako juga lebih hemat listrik, ukurannya bervariasi, warna nya pun kini lebih beragam dengan model modern.
➱ Kipas Angin Dinding (WALL FAN)
- Tidak makan tempat namun dapat memberikan kesejukan keseluruh ruangan sehingga waktu istirahat lebih berkualitas
- Instalasi nya tidak rumit sebab hanya ditempel pada dinding
- Aman dari jangkauan anak-anak 🚸
- Bisa dijadikan dekorasi alias hiasan dinding
➱ Kipas Angin Miyako
Nah, daripada mendang-mending pilih kipas angin dinding atau kipas angin berdiri, sebaiknya ikuti tips di bawah ini agar memperoleh produk yang berkualitas dan sesuai kebutuhan sehari-hari.
Kipas merupakan solusi ekonomis sebagai penyejuk ruangan. Apalagi jika kamu sama seperti aku yang mudah berkeringat dan selalu resah dengan suhu udara panas. Oleh sebab itu, aku punya tips cara memilih kipas angin yang baik. This is it:
1| Ukuran Kipas
Pastikan ukuran fan yang dipilih sesuai dengan kondisi ruangan sebelum membeli.
2| Pertimbangkan Kecepatan
Dalam hal ini, kecepatan kipas sangat berpengaruh terhadap kekuatan udara, hembusan angin dan tingkat kebisingan. Sehingga kamu harus benar-benar teliti ketika memilih jenis kipas yang ingin dimiliki 👌
3| Fitur Tambahan
- Ada sistem thermofuse untuk mencegah terjadinya overheat
- Smooth sound suara suara mesin motor tidak bising
- Jaring musang (mudah dilepas pasang) dan anti karat supaya lebih gampang ketika ingin dibersihkan
- Lebih tahan lama, tidak mudah terbakar dan putaran kipas nya lebih kuat karena 100% motor terbuat dari tembaga
- Hembusan udara dari Kipas Angin Miyako extra kuat sebab telah dilengkapi Extra Strong Wind dengan 3 level speed
- Baling-baling lebih kokoh dan solid
- Last but not least, standing fan dari Miyako (kalau kamu prefer kipas angin berdiri, ya) sudah height Adjustment. Artinya, tinggi rendah nya kipas dapat diatur sesuai kebutuhan
KESIMPULAN
Dilihat dari jenis kipas angin nya, baik standing fan maupun wall fan, memiliki karakteristik berbeda-beda. Agar tidak salah pilih, sebaiknya ikuti tips di atas ketika hendak membeli Kipas Angin Miyako. Pastikan juga harga nya sesuai budget ya gaes ya.- Featured image by Miyako
- Design by Heizyi
Aku pilih dinding sih, biar bisa dipindah-pindah. Ada juga sih yang digantung. Malah masuk angin kalau aku, jadi jarang dinyalain.
ReplyDeleteMiyako memang top yah. Awet dan tahan lama...
saya juga lebih suka pakai stand fan karena lebih fleksibel
ReplyDeletepastinya pakai kipas angin Miyako
selalu saya pantengin ketika pulang ke Yogya yang udaranya panas
dan baru saya matiin ketika harus keluar rumah
Kalau saya lebih suka standing fan, Mbak. Soalnya bisa dipindahkan ke ke mana-mana. Kalau mau pindah rumah pun, lebih mudah dibawanya.
ReplyDeleteDulu, waktu anak-anak masih kecil, saya memilih kipas angin dinding demi keamanan. Apalagi kedua anak saya tuh senang kejar-kejaran. Setelah sudah lebih besar dan paham akan bahaya peralatan listrik, baru deh beli yang standing. Jenama Miyako pastinya. Karena terkenal awet.
ReplyDeleteKipas angin Miyako emang selalu jadi pilihan banyak orang ya, mungkin karena brand ini udah terkenal sejak lama. Dan kalau pengalaman saya sih, kipas anginnya emang lebih awet. Apalagi anginnya juga kencang, ini penting buat yang hidup di tempat yang cuacanya panas :D
ReplyDeleteKalau di rumahku lebih memilih standing fan. Meski sebenarnya aku lebih suka pakai wall fan kalau di kamar. Cuma pertimbangannya kalau lagi ada tamu, standing fan bisa dipindahkan kemanapun tempat yang membutuhkan.
ReplyDeleteBetul banget, baik standing fan maupun wall fan, memiliki karakteristik berbeda-beda, maka saya punya keduanya. Mereknya, pasti Miyako yang awet dan tahan lama
ReplyDeleteKalau punya bocil, apalagi yang sedang aktif-aktifnya, sepertinya lebih baik pakai kipas angin dinding ya. Iya sih nggak bisa dipindah-pindah, tapi keamanan bocil tetap nomor satu.
ReplyDeleteIyaa, maunya kalau punya kipas angin yang adem ayem yaah.. jangan yang berisiikk..
ReplyDeleteKarena gajadi bobok malah fokus ama suaranya yang gemerissiikk..
Jadi pilihan yang tepat adalah investasi membeli Kipas Angin Miyako untuk aliran udara yang segar di segala ruangan.
Merek miyako emang terjangkau banget si dan gampang banget ditemukan di toko manapun.
ReplyDeleteStanding fan biasanya anginnya lebih kenceng, kak. Sama, aku juga gampang berkeringat dan nggak suka panas. Cuma tingkat toleransiku lebih tinggi kayaknya.
ReplyDeleteMerek Miyako ini memang recommended. Harga terjangkau, berkualitas, dan mudah ditemukan.